Rabu, 01 Februari 2012


1.      Apa saja isi struktur kepribadian menurut Miller dan Dollard?
Kebiasaan (habit) adalah satu-satunya elemen dalam teori Dollard dan Miller yang memiliki sifat struktural. Habit adalah ikatan atau asosiasi antara stimulus dengan respon, yang relative stabil dan bertahan lama dalam kepribadian. Karena itu gambaran kebiasaan seseorang tergantung pada event khas yang menjadi pengalamannya. Namun susunan kebiasaan itu bersifat sementara. Maksudnya, kebiasaan hari ini mungkin berubah berkat pengalaman baru keesokanharinya.

Dollard dan Miller juga mempertimbangkan dorongan sekunder (secondary drives), seperti rasa takut sebagai bagian kepribadian yang relative stabil. Dorongan primer (primary drives) dan hubungan stimulus-respon yang bersifat bawaan (innate) juga menyumbang struktur kepribadian, walaupun kurang penting dibanding habit dan dorongan sekunder, karena dorongan primer dan hubungan stimulus-respon bawaan ini menentukan taraf umum seseorang, bukan membuat seseorang menjadi unik.

2.      Habit apa yang paling penting pada manusia menurut Miller?
Dollard dan miller menganggap penting kelompok habit dalam bentuk stimulus verbal atau kata-kata dari orang itu sendiri atau dari orang lain, dan responnya yang umumnya juga berbentuk verbal.



3.      Kemukakan empat fungsi reasoning?
Reasoning memungkinkan orang menguji alternatif respon tanpa nyata-nyata mencobanya, sehingga menyingkat proses memilih tindakan, memberi kemudahan untuk merencanakan, menekankan tindakan pada masa yang akan datang, mengantisipasi respon agar menjadi lebih efektif.

            Drive adalah stimulus (dari dalam diri organisme) yang mendorong terjadinya kegiatan tetapi tidak menentukan bentuk kegiatannya. Kekuatan drives tergantung kekuatan stimulus yang memunculkannya. Semakin kuat drivenya, semakin kuat tingkah laku yang dihasilkannya. Secondary drives atau drives yang dipelajari/diperoleh berdasarkan primary drives. Sesudah secondary drives dimiliki, itu akan memotivasi untuk mempelajari respon baru seperti fungsi dari primary drives.

                Cue adalah stimulus yang member petunjuk perlunya dilakuakn respon yang sesungguhnya. Pengertian cuemirip dengan pengertian realitas subjektif dari Rogers, yakni cue adalah petunjuk yang ada pada stimulus sepanjang pemahaman subjektif individu.

            Response adalah aktivitas yang dilakukan seseorang. Sebelum suatu respon dikaitkan dengan suatu stimulus, respon itu harus terjadi terlebih dahulu. Dalam situasi tertentu, suatu stimulus menimbulkan respon-respon yang berurutan, disebut initial hierarchy of response. Belajar akan menghilangkan beberapa respon yang tidak perlu, menjadi resultant hierarchy yang lebih efektif mencapai tujuan yang diharapkan.

            Reinforcement maksudnya agar belajar terjadi, harus ada reinforcement atau hadiah. Dollard dan Miller mendefinisikan reinforcement sebagai drive pereda dorongan (drive reduction). Event yang hanya meredakan sebentar stimuli pendorongnya akan memperkuat respon apapun yang terlibat. Bisa dikatakan, reduksi drivemenjadi syarat mutlak dari reinforcement. Hipotesis mengenai reduksi drive ini menimbulkan kontroversi, dan Miller sendiri terus berusaha mencari pembenarannya.

4.      Jelaskan proses cue producing response dalam belajar?
            Cue Producing Response itu umumnya terjadi melalui sejumlah event internal yang disebut alur berpikir (train of thought). Reasoning pada dasarnya merupakan pengganti perbuatan nyata menjadi Cue Producing Response internal yang lebih efisien untuk memecahkan masalah daripada mencoba-coba. Reasoning memungkinkan orang menguji alternatif respon tanpa benar-benar mencobanya, sehingga menyingkat proses memilih tindakan pada masa yang akan datang, mengantisipasi respon agar menjadi lebih efektif. Lebih lanjut, urutan berpikir itu dapat dipandang sebagai hubungan stimulus-respon dalam kondisioning klasik.



0 komentar:

Posting Komentar